assoc [.ext[=[filetype]]]
- .ext : Parameter ini di isi dengan nama ekstensi file seperti .doc, .txt, .html, .psd dan lain sebagainya.
- filetype : Parameter ini di isi dengan format file yang akan di asosiasikan dengan nama ekstensi file yang bersangkutan, misalnya ekstensi .docx akan di asosiasikan dengan Word.Document.12 sehingga file dengan nama ekstensi .docx dapat di buka oleh perangkat lunak Microsoft Office Word atau perangkat lunak lain yang mendukungnya.
- /? : Menampilkan deskripsi dan help pada Command Prompt.
- +r : Memasang atribut read-only pada file dan/atau folder pada suatu direktori.
- -r : Menghapus atribut read-only pada file dan/atau folder pada suatu direktori.
- +a : Memasang atribut archive pada file dan/atau folder pada suatu direktori.
- -a : Menghapus atribut archive pada file dan/atau folder pada suatu direktori.
- +s : Memasang atribut system pada file dan/atau folder pada suatu direktori.
- -s : Menghapus atribut system pada file dan/atau folder pada suatu direktori.
- +h : Memasang atribut hidden pada file dan/atau folder pada suatu direktori.
- -h : Menghapus atribut hidden pada file dan/atau folder pada suatu direktori.
- [Drive:][Path] FileName : Menentukan lokasi dan nama direktori (folder), file, atau beberapa file sekaligus yang atributnya akan di tampilkan atau di ubah, Anda dapat menggunakan karakter wildcard seperti “?” dan “*” pada parameter FileName untuk menampilkan atau mengubah atribut beberapa file sekaligus (dengan kriteria yang sama).
- /s : Menerapkan atribut pada file dan folder yang sesuai (dengan kriteria) pada direktori dan sub-direktori di dalamnya.
- /d : Menerapkan atribut pada file dan folder yang sesuai (dengan kriteria) pada suatu direktori.
- /? : Menampilkan deskripsi dan help pada Command Prompt.
- /d : Masuk ke direktori pada drive yang sama atau berpindah drive.
- [drive:][Path] : menentukan drive (jika berbeda dengan drive saat ini) dan masuk ke direktori pada drive tersebut
- [..] : berpindah ke parent folder (folder induk) dari direktori saat ini, bisa di bilang perintah cd.. di gunakan untuk naik satu tingkat dari hirarki folder saat ini.
- /? : Menampilkan deskripsi dan help pada Command Prompt.
- volume: : Menentukan drive letter (di ikuti oleh titik dua), mount point, atau nama volume.
- [Path] FileName : Menentukan lokasi dan nama file atau seperangkat nama file yang ingin di periksa (fragmentasi) oleh chkdsk. Pengguna juga dapat menggunakan karakter wildcard (“*” dan “?”) untuk menentukan beberapa file berdasarkan kriteria.
- /f : memperbaiki kesalahan pada disk, chkdsk akan mengunci disk selama proses scanning, jika chkdsk tidak dapat mengunci drive, maka akan muncul pesan konfirmasi untuk melakukan scanning saat komputer restart.
- /v : Menampilkan nama dari masing-masing direktori yang telah di check.
- /r : menemukan bad sectors dan recovers readable information pada disk, disk harus terkunci selama proses checking.
- /x : digunakan hanya pada partisi dengan file system NTFS. Membuat volume di dismount lebih dulu secara paksa jika memungkinkan.
- /i : digunakan hanya pada partisi dengan file system NTFS. Melakukan pengecekan indeks untuk mengurangi waktu yang di butuhkan untuk menjalankan chkdsk.
- /c : digunakan hanya pada partisi dengan file system NTFS. Melewati pengecekan siklus dalam struktur folder, mengurangi waktu yang di butuhkan untuk menjalankan chkdsk.
- /l[:size] : digunakan hanya pada partisi dengan file system NTFS, parameter ini berguna untuk mengubah ukuran file log.
- /? : Menampilkan deskripsi dan help pada Command Prompt.
- /d : Memungkinkan file yang terenkripsi di – copy agar di simpan sebagai file terdekripsi di lokasi tujuan.
- /v : Verifikasi bahwa file yang baru di – copy dengan benar.
- /n : Menggunakan nama file pendek jika tersedia, parameter ini di gunakan saat menyalin file dengan nama lebih dari delapan karakter, atau dengan ekstensi file lebih panjang dari tiga karakter.
- /y : Mengkonfirmasi bahwa file di lokasi tujuan telah ada dan akan di timpa.
- /-y : Perintah untuk menimpa file di lokasi tujuan jika telah ada.
- /z : Meng – copy file dari jaringan dalam mode yang dapat di-restart.
- /a : Menunjukkan file teks ASCII.
- /b : Menunjukkan file biner.
- Source : Wajib. Menentukan lokasi dari mana pengguna ingin meng-copy file atau kumpulan file. Source dapat terdiri dari drive letter dan titik dua (misal C:), nama folder, nama file, atau kombinasi dari keduanya.
- Destination : Wajib. Menentukan lokasi tempat pengguna ingin meng-copy file atau kumpulan file. Destination dapat terdiri dari drive letter dan titik dua (misal C:), nama folder, nama file, atau kombinasi dari keduanya.
- /? : Menampilkan deskripsi dan help pada Command Prompt.
正文完